PT.Telkomsel merupakan penyelenggara jasa
telekomunikasi selular terdepan di Indonesia berdasarkan pangsa pasar. Pada
akhir Maret 2008, Telkomsel telah memiliki 51.3 juta pelanggan yang berdasarkan
statistik industri mewakili perkiraan pangsa pasar hampir 51%. Telkomsel
menyediakan layanan selular GSM di Indonesia, yang secara nasional melalui
jaringan GSM dual band 900/1800 MHz dan yang secara internasional melalui 288
mitra roaming international di 155 negara (pada akhir 2007). Pada September
2006, Telkomsel menjadi penyelenggara pertama di Indonesia dengan meluncurkan
layanan 3G.
Perusahaan
menyediakan pilihan bagi pelanggannya yaitu kartu prabayar simPATI dan Kartu
As, atau layaanan kartuHALO pasca bayar, serta berbagai layanan dan program
menguntungkan lainnya.Penyelenggaraan Telkomsel di Indonesia telah berkembang
sejak peluncuran layanan pasca bayar pada 26 Mei 1995. Pada November 1997,
Telkomsel menjadi penyelenggara telekomunikasi selular pertama di Asia dengan
memperkenalkan layanan prabayar GSM rechargeable.
Pendapatan
kotor Telkomsel telah meningkat dari Rp 3.59 triliun tahun 2000 menjadi Rp
44.38 triliun tahun 2007. Pada periode yang sama, jumlah seluruh pelanggan
selular Telkomsel meningkat dari hampir 1.7 milyar pada 31 Desember 2000
menjadi 47.9 milyar pada 31 Desember 2007.
1. Strengths (Kekuatan)
·
Brand
Image yang kuat
·
Terdepan
dalam teknologi
·
Penguasaan
pasar yang baik
·
Tata
kelola perusahaan yang baik
·
Pelayanan
produk dan jasa yang variatif
·
Jaringan
terluas
·
Mengadakan
kerjasama dengan pihak-pihak lain
2.Weaknesess (Kelemahan)
·
Harga
yang ditawarkan masih termasuk harga premium
·
Penghentian
pemakaian teknologi WLL (Wireless local look)
3.Opportunities ( Peluang
)
·
Pengembangan
pasar dan produk melalui joint venture dengan pihak lain
·
Memperluas
(expanding) produk ke luar negeri
·
Peningkatan
teknologi secara terus menerus
·
Corporate
Social Responsibility
4. Threat ( Ancaman )
·
Perubahan
permintaan oleh konsumen terhadap produk yang dihasilkan
·
Persaingan
harga yang kompetitif
·
Bencana
alam
·
Keadaan
politik dalam negeri